BLANTERVIO103

Gerakan Akurasi Arah Kiblat Dilounching

Gerakan Akurasi Arah Kiblat Dilounching
Senin, 29 April 2019


MAKASSAR LENTERAMERAHNEWS-- Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Falak Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar mengadakan Seminar Nasional bertempat di Hotel Sultan Alauddin Makassar dengan Tema "Meneropong Eksistensi Ilmu Falak dalam Peradaban Islam", Senin, 29 April.

Seminar tersebut menghadirkan pemateri Thomas Djamaluddin,  Kepala Lapan Rebublik indonesia dan Ahmad Izzuddin, Ketua Asosiasi Dosen Falak Indonesia yang juga ketua Prodi Magister Ilmu Falak UIN Walisongo Semarang.  Kegiatan itu juga di hadiri  jajaran Kementerian Agama Se-Sulawesi Selatan.

Kegiatan yang Dirangkaikan dengan Deklarasi Asosiasi Program Studi Ilmu Falak Indonesia dan lounching Gerakan Akurasi Arah Kiblat Se-Sulawesi Selatan.

Thomas Djamaluddin dalam materinya menyampaikan bahwa perintah untuk menghadap kiblat terdapat dalam Surah Al-Baqarah ayat 144, terkait hal Ini sebuah kewajiban untuk kita menghadap kiblat dalam melaksanakan perintah shalat.


Menurut Thomas, bahwa penentuan arah kiblat menggunakan jarum kompas perlu hati-hati di karenakan deklinasi magnetik setiap lokasi berbeda-beda, makanya penentuan arah kiblat dengan kompas rawan akan kemelencengan. Jadi pemahaman masyarakat terkait Istilah akurasi arah kiblat perlu di luruskan.

"Bukan Ada perubahan arah kiblat tetapi Disaat pembangunan Masjid bangunannya tidak menghadap kiblat jadi yang perlu di ubah bukan bangunannya tapi arah menghadap Kiblat shalat berjamaahnya," ucap Thomas.

Toleransi kemelencengan 2° masih dapat di toleransi namun lewat dari itu sudah bermasalah dari segi akurasinya. Lanjut Thomas djamaluddin.

Ahmad Izzuddin di tengah materinya menyampaikan bahwa perkembangan Ilmu Falak ini merupakan Ilmu yang Eksklusif yang tidak semua orang paham.

Beliau juga menyarankan agar Mahasiswa Falak kota Makassar untuk melakukan kalibrasi jam Se-Sulawesi Selatan hal ini sepele tapi dapat menyelamatkan Ibadah Umat Islam.

Dia juga mengapresiasi berbagai kegiatan Ini merupakan Gerakan Falak yang sangat luar biasa sehingga diharap mampu mengembangkan Keilmuan falak. Karena katanya Keilmuan Falak di Indonesia jauh Lebih baik di bandingkan yang ada di Malaysia bahkan Indonesia di jadikan Kiblat falak se-Asia Tenggara namun kekurangan kita terletak pada Instrumen yang kurang memadai. (sid/din) 
Share This Article :

TAMBAHKAN KOMENTAR

3160458705819572409