Posted by 
Mamasa, lenteramerahnews.co.id-- Kasus positif COVID-19 di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, bertambah 7 orang, Selasa (16/12). Hal itu berdasarkan data yang dirilis Tim Gugus Tugas Penanganan COVID- 19 Provinsi Sulawesi Barat dan data yang disampaikan Tim Gugus Tugas Kabupaten Mamasa melalui Dinas Kominfo setempat.
Sebanyak tujuh kasus baru tersebut yakni enam orang warga Desa Buntubuda dan satu orang warga Desa Tondok Bakaru, Kecamatan Mamasa.
Kepala Bidang Pemberantasan dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Mamasa, Into Harahap, menjelaskan, keenam pasien yang ada di Dusun Randanan, Desa Buntubuda, tersebut diketahui memiliki riwayat perjalan keluar daerah.
"Enam orang yang di Dusun Randanan, Desa Buntubuda, pada Minggu, 29 November lalu mereka ke Polewali (Polewali Mandar). Selasa, 1 Desember, dia kembali ke Mamasa dan Senin, 6 Desember, ada keluhan sakit sehingga kita langsung melakukan swab dan hasilnya sudah keluar hari ini menunjukan positif atau terkonfirmasi (COVID-19)," jelas Into.
Satu pasien lainnya di Desa Tondok Bakaru, kata dia, juga memiliki riwayat perjalanan dari Polewali Mandar (Polman). Ketujuh kasus baru di Mamasa itu saat ini menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing, sementara kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 dilakukan tracing dari tim medis Dinas Kesehatan Kabupaten Mamasa.
Saat ini, jumlah kasus positif COVID-19 di Mamasa sebanyak 61 orang, dengan rincian 53 orang sembuh dan 8 orang menjalani isolasi mandiri.
"Dengan adanya peningkatan kasus di wilayah Kabupaten Mamasa diharapkan agar semua warga masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat dalam menjalankan aktivitas sehari-hari," pesan Into.
(Jupran)
Emoticon