BLANTERVIO103

Ini Alasan ISA Sidrap Dorong Syahar Dapat Penghargaan KALPATARU

Ini Alasan ISA Sidrap Dorong Syahar Dapat Penghargaan KALPATARU
Rabu, 03 Februari 2021


 

Sidrap, lenteramerahnews-- Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Asal Sidenreng Rappang (PP ISA SIDRAP) dan Pengurus Pusat Ikatan Kekerabatan Masyarakat Sidenreng Rappang (PP IKM SIDRAP) melakukan kunjungan  ke Sekolah Alam porang Indonesia, di Bendoro desa Talumae Kec. Watang Sidenreng, Sidrap Rabu (3/2). 


Tim ISA Sidrap, dipimpin langsung ketua umumnya  Ir. H. Mahmud lakaiya, sementara IKM Sidrap dikawal Dr.dr. H. Noer Bahri Nur. Rombongan yang diterima langsung Pembina Sekolah alam porang Indonesia, H. Syahtuddin Alrif, yang juga wakil ketua DPRD Sulsel. 


"Kami sengaja datang untuk melihat dan belajar mengenal, bercocok tanam dan mengetahui prospek pengembangan dan pemasaran porang," ujar Mahmud Lakaiya.


Noer Bahri Nur, kagum dan memuji inovasi dan kreativitas seorang wakil rakyat yang mampu memberi Solusi nyata dibidang pertanian. "Pak Syahar, sebagai wakil rakyat tak hanya ktitis terhadap kebijakan pemerintah tapi mampu memberi Solusi nyata dengan bertani langsung di lahan tandus menjadi lahan produktif bernilai dolllar, sungguh luar biasa," ujar Noer Bahri Nur, dosen Unhas yang juga dikenal Muballig kondang ini.

"Syahruddin Alrif, tak hanya sukses menghijaukan lahan tandus Bendoro, tapi juga gemilang mengedukasi petani untuk menuju petani moderen, mandiri dan berkemajuan," ujar ketua ISA Sidrap, dua priode ini, sembari mendorong bapak porang Indonesia, Syahruddin Alrif, untuk mendapatkan penghargaan Kalpaturu dari presiden.


Sementara itu, kepada tamunya, Sekretsris partai Nasdem Sulsel,  SAR demikian sapaan akrab mantan Pemuda pelopor Syahruddin Alrif, mengurai hal terkait porang, cara budidaya, prospek pemasarannya. 


Katanya, dengan modal lebih kurang Rp 50 juta perhektar, tanaman porang di usia 8 bulan, petani dapat meraih hasil sekitar Rp 150 juta, dari katak porang saja ( katak, buah porang pada sela daun yang bisa 2-4 buah perpohon ), itu belum masuk hasil panen umbi porang yang beratnya 5 - 8 kg, perpohon. 

"Permintaan pasar dari negara seperti, Jepang, Thalian, China dan Amerika Serikat masih sangat tinggi sementara produksi dalam negeri masih sangat terbatas," ujar jebolan NACLI Singapura ini.


Sebelum berkunjung ke Bendoro, pengurus ISA Sidrap dan IKM Sidrap, melakukan Silaturahmi dengan bupati Sidrap H. Dollah mando, di Pangkajene.


Pertemuan dengan bupati Sidrap, untuk melaporkan dan mengundang Bupati H.Dollah Mando, untuk memberi arahan sekaligus mengukuhkan pengurus Pusat IKM Sidrap dan ISA Sidrap, yang akan dihelat 22 Februari 2021 di Hotel Sharaton Makassar. (ris/wis) 

Share This Article :

TAMBAHKAN KOMENTAR

3160458705819572409