BLANTERVIO103

Waspada, Sejumlah Warga Pasangkayu Kembali Terpapar Covid-19

Waspada, Sejumlah Warga Pasangkayu Kembali Terpapar Covid-19
Kamis, 01 Juli 2021


Pasangkayu.Lenteramerahnews.co.id. 

Corona Virus Disiase 2019 (Covid-19) kembali papar sejumlah warga di Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat. 17 orang dari Kecamatan Lariang kembali terkonfirmasi positif covid-19 serta 3 orang dari Kecamatan Bambalamotu tepatnya warga Desa Polewali.


Kepala Sekretariat Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Pasangkayu, Muh. Hatta, S.STP.,M.Si dalam rapat koordinasi bersama Camat Bambalamotu, Kapolsek, UPT PKM, dan Pemdes Polewali di Balai Desa Polewali meminta Tim Gugus Kecamatan Bambalamotu untuk melakukan pencegahan lebih lanjut terutama tim medis Puskesmas agar Bambalamotu secepatnya melakukan penanganan optimal untuk warga Desa Polewali yang terpapar covid-19. 


"Kami minta tim gugus kecamatan bergerak cepat agar penyebaran covid-19 tidak kemana-mana. Khusus bagi Pemdes, segera melakukan penanganan bagi warga yang sementara diisolasi terutama bantuan sembakonya," kata Muh.Hatta didampingi Mulyadi Kabag Hukum dan HAM, Kamis, 01/07/21.


Dengan kejadian ini, Kabag Pemerintahan Umum ini akan segera melakukan koordinasi ditingkat Kabupaten, apakah akan dilakukan lockdown skala kabupaten atau skala desa atau dusun. 


"Kalau wilayah lokal, kita masih pertimbangkan untuk lakukan lockdown," ujar Muh.Hatta.

Ditempat yang sama, Kepala UPT PKM Bambalamotu, Hasna, SKM menuturkan, 3 orang warga Desa Polewali yang dipastikan terkonfirmasi positif Covid-19 itu setelah dilakukan swab PCR pada tanggal 26 Juni 2021.


"Ketiganya diketahui baru dari Kota Palu dan mengalami gejala demam dan berobat di PKM Martajaya. Lalu petugas kesehatan PKM Martajaya berkordinasi dengan kami bahwa ada warga Desa Polewali menunjukkan gejala Covid-19. Kemudian kami langsung mendatangi warga tersebut dan melaksanakan Swab Test dirumahnya, hasilnya positif," tutur Hasna. 


Hasna menuturkan, hari itu juga dengan didampingi tim satgas covid-19 Desa Polewali, pihaknya langsung melakukan tindakan penanganan dengan meminta yang bersangkutan melaksanakan Isolasi mandiri dirumahnya dan ada 1 orang di isolasi di RS Ako.


"Saat ini ketiganya dalam pengawasan kami. Dan menyarankan ke Pemdes untuk dibuatkan tanda dirumah yang bersangkutan bahwa tuan rumah lagi isolasi mandiri. Ini bagian dari pencegahan," imbuhnya.


Sementara Kepala Desa Polewali Mujais mengatakan bahwa pasca warganya dinyatakan positif covid-19, tim satgas langsung melakukan penyemprotan disinfektan. Pihaknya juga akan memberikan bantuan sembako kepada yang bersangkutan yang saat ini sedang jalani isolasi mandiri.


"Termasuk penyediaan vitamin dan gizi untuk mereka. Nanti di komunikasikan ke pihak Puskesmas," kata Mujais. (Ags)

Share This Article :

TAMBAHKAN KOMENTAR

3160458705819572409