Satgas Percepatan Investasi Sulsel Siap Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

 

MAKASSAR, LMN– Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, Agus Salim, menghadiri rapat bersama Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Investasi Sulawesi Selatan yang berlangsung di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Kamis, 9 Januari 2025.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat Gubernur Sulsel, Prof. Fadjry Djufry, selaku Ketua Satgas, dan turut dihadiri Kepala Kanwil ATR/BPN Provinsi Sulsel, Tri Wibisono (Wakil Sekretaris Satgas), Sekretaris Daerah Sulsel Jufri Rahman (Sekretaris Satgas), serta seluruh anggota Satgas Percepatan Investasi Sulsel.

Agus Salim, yang juga menjabat Wakil Ketua Satgas, mengungkapkan latar belakang pembentukan Satgas ini. Pengalamannya saat menjabat sebagai Kajati Sulawesi Tengah, salah satu wilayah dengan realisasi investasi tertinggi di Indonesia, menjadi inspirasi.

“Di Sulawesi Tengah ada 329 investor asing yang masuk, sedangkan di Sulsel hanya 29. Melalui diskusi dengan berbagai pihak, kami dorong pembentukan Satgas untuk menyederhanakan proses investasi yang panjang dan berbelit,” ujar Agus Salim.

Ia berharap rapat perdana Satgas ini menjadi awal untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8 persen yang telah dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Dalam rapat tersebut, Agus Salim juga membagikan inovasi “one stop solution” guna mengatasi masalah birokrasi, terutama terkait penerbitan izin dan pengadaan barang/jasa. Ia menegaskan bahwa Satgas ini juga berperan penting dalam upaya pemberantasan korupsi melalui pencegahan.

“Meski di luar tugas utama Kejaksaan, pembentukan Satgas ini saya dorong sebagai langkah pencegahan korupsi sekaligus mempercepat investasi,” tambahnya.

Penjabat Gubernur Sulsel, Prof. Fadjry Djufry, menyambut baik gagasan tersebut dan menilai investasi sebagai indikator kemajuan daerah.

“Kami mendukung penuh gagasan ini. Satgas ini dapat menjadi percontohan nasional dan melindungi OPD dari potensi KKN. Sulsel memiliki potensi besar di sektor pertanian, pertambangan, hingga perikanan dan kelautan,” ungkap Prof. Fadjry.

Kepala Kanwil ATR/BPN Sulsel, Tri Wibisono, juga mengapresiasi inisiatif pembentukan Satgas ini.

“Ini menunjukkan keseriusan Sulsel dalam menyelesaikan kendala investasi. Dengan semangat kebersamaan melalui Satgas ini, diharapkan investasi di Sulsel dapat berjalan lancar,” pungkasnya.

(*)