Rumah Warga Desa Polewali Pasangkayu Terancam Ambruk Akibat Tanah Longsor

 

Pasangkayu.Lenteramerahnews.co.id.

Rumah warga Dusun Duriabiro, Desa Polewali, Kecamatan Bambalamotu, Kabupaten Pasangkayu, terancam ambruk, akibat longsoran tanah saluran air. 

Pantauan media pada, Sabtu (17/5/2025), posisi tiang rumah hanya berjarak sekitar beberapa senti meter lagi dari tebing. 

Sementara, bagian bawah tanah mulai terus terkikis hingga berlubang. 

Bukan hanya itu, konstruksi tanah di sekitar tiang rumah juga nampak retak-retak. 

Kondisi ini menyebabkan si pemilik rumah kian khawatir setiap waktu. 

Pasalnya, tanah tersebut terus terkikis setiap musim hujan. 

Pemilik rumah, Irmawati saat ditemui di lokasi mengatakan, kondisi ini sudah berlangsung selama beberapa bulan terakhir. 

Bahkan hanya berkisar sebulan saja, tanah tersebut kata Irmawati sudah longsor sekitar dua sampai tiga meter dari tiang rumah. 

Dia bersama keluarga, terpaksa harus mengungsi ke rumah iparnya, karena khawatir rumahnya ambruk saat mereka sedang tertidur pulas. 

"Waktu itu sekitar jam 11 malam, kami mengungsi ke rumah ipar, karena kata suami bahaya kalau kita tidur di rumah itu," terang Irma, bercerita. 

Karena takut, rumah itu sudah sebulan tidak ia tempati bersama keluarganya. 

Katanya, kondisi ini belum pernah ditinjau langsung oleh pemerintah setempat. 

"Tapi kemarin suami sudah pernah laporkan ke kantor desa," ucapnya 

Menurutnya, pemerintah desa hanya berjanji akan segera memberikan informasi terkait hal ini, namun sampai sekarang belum ada kepastian. 

Dia berharap, agar pemerintah segera mengatasi masalah ini. 

"Saya harap pemerintah bisa segera mengatasi masalah ini, agar rumah saya bisa kembali bisa kami tempati," harapnya. 

Sementara itu Sekretaris Desa Polewali, M Rifhal saat ditemui di kediamannya mengaku, masih tengah membuatkan proposal pengajuan kepada pemerintah provinsi. 

"Memang kemarin pemilik rumah sudah melapor kepada kami, dan sekarang proposalnya sedang dalam proses," terangnya. 

Proposal itu nantinya akan ia serahkan kepada salah satu anggota DPRD Pasangkayu, untuk diteruskan kepada Pemerintah Provinsi Sulbar.(*)