BLANTERVIO103

Akibat Sijago Merah Mengamuk, 1 Warga Meninggal di Enrekang

 Akibat Sijago Merah Mengamuk, 1 Warga Meninggal di Enrekang
Sabtu, 04 April 2020


ENREKANG, LENTERAMERAHNEWS--Kabar duka kembali melanda Kabupaten Enrekang, setelah sijago merah kembali mengamuk. Sebelumnya pertengahan bulan lalu, kebakaran melanda pasar Baraka.

Kali ini, api kembali membakar salah satu rumah warga, Rahim (60) yang terletak di Belajen Utara Kelurahan Kambiolang, Kecamatan Alla, Kabupaten Enrekang, Sabtu (4/4/20) siang tadi.

Menerima kabar dari warga, Personil Polsek Alla Polres Enrekang langsung menuju lokasi di pimpin langsung oleh Kapolsek Alla Polres Enrekang  IPTU Sainal Masing bersama anggotanya.

Menurut Ahmad Firdaus salah satu saksi mengatakan ia melihat ada api yang muncul dari rumah milik saudara Rahim tepatnya dibagian dapur.

Kemudian Ahmad Firdaus melihat beberapa orang saudara Uju dan saudari Hajrah yang berada di dalam rumah langsung berlari keluar untuk menyelamatkan diri.


"Saya melihat ada dua orang berlari keluar dari rumah tersebut namun mereka kembali lagi. Tidak lama kemudian mereka keluar dari rumah itu dan memberitahukan kepada warga jika masih ada satu orang di dalam rumah," Kata Ahmad Firdaus

Menurut Uju, orang tua korban, setelah berada di luar rumah dia baru tersadar jika masih ada satu orang lagi didalam rumah.

"Saya baru sadar setelah diluar rumah jika didalam masih ada anak saya, Rahmat yang berada diatas rumah sehingga kami bermaksud kembali untuk menyelamatkannya," kata Uju.

Uju menambahkan, anaknya Rahmat memiliki penyakit keterbelakangan mental. Pada saat itu api sudah membesar sehingga Rahmat tidak sempat diselamatkan.

Sementara itu, Kapolsek Alla mengatakan bahwa kebakaran tersebut mengakibatkan 1 orang meninggal dunia atas nama Rahmat (27) dan Api sudah mulai padam sekitar pukul 17.00 wita.

Menurut keterangan para saksi serta tetangga korban, kejadian serupa pernah juga terjadi sebelumnya yakni rumah milik Rahim terbakar pada bagian dapur dan pelakunya oleh korban Rahmat karena korban memiliki penyakit keterbelakangan mental.

Akibat kebakaran ini, selain korban jiwa, juga mengakibatkan kerugian materil yang ditaksir mencapai Rp 200.000.000 (Dua ratus juta rupiah) (wis) 
Share This Article :

TAMBAHKAN KOMENTAR

3160458705819572409