BLANTERVIO103

Dihadiri Anggota DPR RI, Pemda Mateng Bersama Balai POM Mamuju Gelar KIE

Dihadiri Anggota DPR RI, Pemda Mateng Bersama Balai POM Mamuju Gelar KIE
Kamis, 23 Juli 2020

Mateng, Lenteramerahnews.co.id- Badan pengawasan obat dan makanan (Balai POM) Mamuju  provinsi Sulawesi barat (Sulbar) Gelar komunikasi informasi dan edukasi (KIE) di Mamuju tengah (Mateng).

Kegiatan tersebut bertempat di hashtag cafee Topoyo kabupaten Mamuju tengah pada Kamis 23 Juli 2020.

Kegiatan itu  di awali tarian daerah dari sekolah menengah pertama (SMP 6 Topoyo), Yang disebut "Tarian padupa" sebagai sambutan istimewa kepada Anggota DPR RI komisi 9 Sulawesi barat yang turut hadir bersama Balai POM Mamuju.


Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekertaris daerah kabupaten Mamuju tengah H. Askary,. Anggota DPR RI komisi 9 sekaligus ketua tim penggerak PKK Sulbar, Hj.Andi Ruskati Ali Baal, Kepala BPOM Mamuju Sulbar Netty nurmuliawaty, juga parah tamu undangan.

Kepala BPOM Mamuju provinsi Sulawesi barat Netty nurmuliawaty katakan, kami mengharapkan dengan diadakannya kegiatan ini masyarakat dapat memahami bagiamana pentingnya kunci keamanan dalam memilih suatu produk obat dan makanan.

Ia juga mengharapkan, masyarakat khususnya di Mateng dapat mengetahui bagaimana menggunakan produk obat sesuai standar BPOM yang sudah ditetapkan.

Selain itu ia menekankan, Agar sebelum menggunakan produk obat dan makanan terlebih dulu membaca  ijin produk apakah produk terdaftar untuk menjamin keaman produk itu sendiri. Urainya.

Dalam sambutannya, Sekertaris daerah kabupaten Mamuju H.Askary dalam sambutannya katakan, Selaku pemerintah kami sangat mengapresiasi kegiatan ini, sebagai mana kita tahu bagiamana peran penting nya dalam mengolah produk obat dan makanan.

Kata dia Sosialisasi ini sangat perlu kita lakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam menggunakan produk makanan dengan dasar pengawasan oleh BPOM Mamuju.

Lanjut ia katakan, dengan Balai POM di Mateng sangat berperan penting terkhusus bagi pengusaha yang ada di Mateng dalam hal pengawasan obat dan makanan.

Ia juga mengharapkan kepada seluruh lapisan masyarakat agar kiranya makanan dan obat-obatan yang di konsumsi memenuhi standar pola pengawasan obat dan makanan.

(Ancha).
Share This Article :

TAMBAHKAN KOMENTAR

3160458705819572409