Posted by 
MAKASSAR, LENTERAMERAHNEWS.CO, ID
Menulis buku referensi bagi dosen muda kenapa tidak? Seperti yang dilakukan Mursyid Fikri, SPd.I, MH meski baru dua tahun aktif menjadi Dosen di kampus Universitas Muhammadiyah Makassar Fakultas Agama Islam, namun ia begitu produktif menulis buku. Hingga saat ini sudah dua buku referensi yang ia tulis dan terbitkan pada konsentrasi Ilmu Falak.
Putra kelahiran Kabupaten Pinrang ini juga merupakan alumni lulusan terbaik wisuda ke-62 Universitas Muhammadiyah Makassar Peraih predikat Summa Cumlaude IPK 4,00 tahun 2017 kemudian melanjutkan studinya di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang dengan predikat studi lulusan tercepat 1,5 tahun konsentrasi Ilmu Falak.
Mursyid berhasil menerbitkan buku pertama yang berjudul "Modul Pembelajaran Ilmu Falak" ISBN 978-623-7349-42-6. Buku Kedua berjudul "Problematika Penentuan Awal Bulan dan Peristiwa Gerhana" ISBN 978-623-7349-47-1.
Kedua buku ini sebagai bekal mahasiswa memahami secara praktis proses pembelajaran Ilmu Falak. Menurutnya, Ilmu Falak merupakan bagian yang terpenting dalam sejarah peradaban islam bahkan segala bentuk peribadatan umat Islam terkait erat dengan Ilmu Falak mulai dari jadwal shalat, arah kiblat shalat, serta waktu-waktu perayaan hari besar umat Islam merupakan buah pikir dari Ilmu Falak, sehingga dengan mempelajari dan memahami konsepnya maka secara tidak langsung kita menjadi bagian dari mengokohkan ibadah kita kepada Allah SWT.
Pada modul pembelajaran Ilmu falak Ini pembaca akan dikenalkan sebuah model transformasi pembelajaran yang mudah dan cukup terarah menggunakan teknologi yang ada pada hp pembaca serta mudah untuk mengembangkannya dengan logika sederhana.
Kegemaran dalam menciptakan produk pembelajaran yang baru berawal dari segala pengalaman pembelajaran yang didapatkannya dimasa kuliah Strata 1 di Makassar dan kuliah Strata 2 di Pulau Jawa. Kata dia, ada euphoria yang berbeda dari kedua kampus tersebut yang dimana ketika dia mampu memadukan proses kedua euphoria tersebut akan sangat bermanfaat dalam mengisi pembelajaran kepada mahasiswa.
Dalam buku pembelajaran tersebut penulis mencoba menggambarkan prediksi perbedaan jadwal pelaksaan hari raya Idul Fitri dan Idul Adha antara Muhammadiyah dan pemerintah 10 tahun mendatang. Sebagaimana pada penjelasan berikut:
1. Ditahun 2022 tidak akan ada perbedaan baik awal Ramadhan, Idul Fitri maupun Idul Adha.
2. Ditahun 2023 akan terjadi perbedaan pada perayaan Idul Fitri dan perayaan Idul Adha
3. Ditahun 2024 akan terjadi perbedaan pada pelaksanaan awal Ramadhan namun perayaan Idul Fitri dan Idul Adha tidak ada perbedaan
4. Ditahun 2025 akan terjadi perbedaan pada perayaan Idul Adha namun awal Ramadhan dan Idul Fitri tidak akan berbeda
5. Ditahun 2026-2030 tidak akan terjadi perbedaan baik awal Ramadhan, Idul Fitri maupun Idul Adha
6. Dan terakhir di tahun 2031 akan terjadi perbedaan dalam perayaan Idul Fitri dan Idul Adha.
Untuk lebih jelasnya mengenai jadwal-jadwal tersebut serta penjelasan mengenai penyebab terjadinya perbedaan tersebut bisa dilihat dan dipelajari pada buku pembelajaran yang telah diterbitkannya.
Menurutnya, produktivitas seorang dosen dalam menulis buku atau karya ilmiah akan membantu dosen tersebut mentransfer ilmu yang dimiliki kepada lebih banyak orang. Setiap buku yang ditulis merupakan hasil buah pikiran yang tentu bermanfaat untuk banyak orang.
Menerbitkan karya tulis Dosen melalui penerbit buku Dosen terpercaya membantu mentransfer ilmu yang dimiliki secara lebih luas. Bisa sampai kepada masyarakat di seluruh Indonesia, sehingga ilmu tersebut lebih bermanfaat. Semoga dengan kehadiran kedua buku ini dapat menjadi amal jariyah yang dikerjakan. (*)
Emoticon