Posted by 
JAKARTA, LENTERAMERAHNEWS.CO.ID
Pelaksanaan Musyawarah Besar Pertama Pengurus Besar Keluarga Bugis Sidenreng Rappang (Mubes I Kebugis) tinggal 17 hari lagi, sesuai jadwal panitia, Mubes akan dihelat 20 - 22 November 2021 di Hotel Kartika Chandra, Jakarta.
Panitia, stering Commite, yang diketuai H. Mashur bin Moch Alias telah mempersiapkan materi Mubes. Demikian halnya persiapan organising commite yang dikomandoi Hj. Wahidah Laomo, juga bisa dikatakan sudah siap, tinggal ada beberapa diluar teknis yang belum tersedia, seperti pakaian seragam, pernak-pernik atau assesoris, dekorasi yang kesemuanya dimaksudkan untuk lebih menyemarakkan suasana Mubes.
"Termasuk peliputan media cetak, elektronik dan medsos yang masih butuh kebersamaan dan kesepahaman bersama baik panitia, pengurus dan warga Kebugis lainnya," urai Wahidah Laomo.
"Mubes pertama ini paling tidak harus berkesan baik, hidmad, lancar, sukses dengan nuansa Sipakario-rio sesama perantau bugis Sidenreng Rappang, " tambah Wahidah penuh harap.
Sementara itu pasca pernyataan ketidak siapan Ketua umum PB kebugis Irjen Pol. (purn), Dr.HM. Said Saile, MSi untuk memimpin Kebugis dua priode, sebagaimana dinyatakannya ahad 31/10-2021 pada rapat pleno di ruang meating Masjid Istiqlal Jakarta, disayangkan banyak warga Kebugis.
Teranyar, Nurdin Supu, melalui cuitannya di WA Kebugis, menyatakan kepemimpinan Said Saile, masih amat sangat dibutuhkan paling tidak untuk lima tahun kedepan.
Namun, kata Nurdin Supu, pernyataan sesepuh kita bahwa harus konsisten dengan kata hatinya hanya ingin memimpin kebugis satu priode saja, juga harus dihormati.
Hal senada diutarakan Abd. Kadir, SAg pengurus kebugis Nunukan. Mantan aktivis IPMI Sidrap ini juga menyayangkan pernyataan Jenderal purnawirawan polisi bintang dua ini, beliau sesepuh yang mengayomi, tapi dengan putusannya itu tentu ada pertimbangan matang dan harus kita hormati.
"Namun, sebagaimana harapan warga kebugis lainnya berharap kesedian agar Said Saile, tetap dikebugis baik sebagai ketua dewan pembina ataupun istilah lainnya," harap Kadir.
Mashur Kian Menguat
 |
| H. Mashur Bin Moch Alias |
Sementara itu, untuk meneruskan kepemimpinan Said Saile, priode 2021 - 2026, sosok H. Mashur bin Moch. Alias kian menguat. Bahkan hingga saat ini, Mashur paling banyak disebut namanya sebagai Sosok paling siap memimpin kebugis, setidaknya, itu disampaikan Dr. Haikal Ali.
Mantan birokrat pemkab Sidrap, yang kini jadi fungsional sebagai dosen ini, menilai Mashur, sebagai figur yang paling siap menjalankan amanah organisasi Kebugis sesuai tuntutan dan tuntunan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah tangga - AD/ART Kebugis.
Menurut mantan Ketua KNPI Sidrap, Haikal, konsistensi, loyalitas dan integritas Puang Sauru, sapaan akrab H. Mashur bin much Alias, dalam membesarkan Kebugis tak dapat diragukan lagi.
Terlebih lagi, lanjut Haikal, dengan jaringan bisnis dan pengalaman Pung Sauru, yang merantau sejak usia sekolah dasar, tentu sudah memiliki visi, misi dan Gizi untuk mensinergikan perantau bugis Sidrap dalam bidang ekonomi.
"Pemimpin itu, terutama organisasi paguyuban seperti Kebugis tak hanya dibutuhkan logika tetapi juga harus di dukung dengan ketersediaan logistik yang memadai dan H. Mashur bin moch. Alias memiliki kapasitas dan loyalitas itu," ujar Haikal.
Rudihartono, salah satu inisiator terbentuknya Kebugis, sepaham pula dengan lainnya seperti Abd. Kadir di Nunukan bahwa sebagai perantau ulung, yang sejak kecil makan manis pahitnya hidup dirantau.
"Puang Sauru lebih memahami secara psyikologis dan faktual perantau bugis yang menyebar disantero nusantara dan luar negeri," kata Rudihartono Madjid, di Makassar, kemarin.
(wis)
Emoticon