Mamuju.Lenteramerahnews.co.id.
Kabid Olahraga dan Pemuda Dinas Dikpora Pasangkayu, Sulaiman, SE, yang juga panitia kontingen atlet Pasangkayu Pekan Olahraga Provinsi (Porprovl ke - IV Sulbar menegaskan semua atlet asal Pasangkayu terjamin dengan baik sampai hari ini.
Terkiat adanya keluhan atlet yang lambat makan pada saat tiba di Mamuju tanggal 15 desember, Sulaiman menegaskan, Kejadian itu hanya mis komunikasi saja karena semua atlet sudah dibekali uang saku di Pasangkayu sebelum berangkat.
Sulaiman mengakui sudah berupaya berkoordinasi dengan pihak chatering di Mamuju bagaimana caranya untuk makan malam tanggal 16 itu bagi para atlit.
"Jadi bukan sengaja kami mau menelantarkan, ini kan diluar regulasi anggaran karena yang terhitung itu tanggal 16 sampai 19 Desember. jadi sebelum berangkat atlet pada tanggal 15 itu kami sudah bekali semua uang saku di pasangkayu. itu kan bisa mereka gunakan untuk makan. konteksnya ini kan terhitung mulai tanggal 16 sampai 19 Desember. seharusnya mereka berinisiatif untuk makan pada malam tanggal 16, Karena sudah dibekali uang saku masing- masing," Terang Sulaiman yang dibuhungi via telpon. Sabtu, 17/12/22.
Terus untuk pakaian seragam, Lanjut Sulaiman, Pihaknya bersama panitia lainnya sudah berupaya siapkan semaksimal mungkin bagaimana caranya pakaian seragam itu bisa dipakai para atlet pada pembukaan Porprov tanggal 16 desember itu, Namun pihaknya tidak mengetahui jika akan kendala yang akan dihadapi sehingga baju seragam lambat datang.
"Ini kan baju yang kita pesan bukan pakaian jadi yang siap sablon, Tapi kita memang desain khusus. memgenai pengiriman, Kami sudah berupaya bagaimana seragam yang 180 kilo saja dulu bisa tiba di palu tanggal 15 desember sebelum berangkat ke Mamuju. sisanya 220 kilo nanti ajalah menyusul. ini sudah saya bayar lunas yang bisa jadi dulu dikirim, tiba - tiba ada info delai pesawat. jadi yang 180 kilo itu saya sudah tidak harap, Jadi sisanya karena 400 kilo semua itu seragam saya sudah antisipasi dengan penerbangan jakarta makassar malam jumat tanggal 15 itu, bahkan kendaraan makassar mamuju sudah kami antisifasi, Lagi- lagi mobil yang bawa seragam itu terkendala buka tutup jalan di onang kabupaten Majene, sehingga malam tanggal 16 sehabis pembukaan itu tiba di Mamuju langsung saya bagikan ke semua atlet. jadi kami susah berusaha sangat maksimal, tapi ini diluarmi kehendak kita," Tutur Sulaiman.
Sulaiman pastikan saat ini para atlet dalam keadaan baik dan semua kebutuhan mereka terlayani dengan baik. (LM)
Emoticon