SIDRAP, LMN– Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif, didampingi jajaran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), menghadiri buka puasa bersama warga Desa Betao Riase, Kecamatan Pitu Riawa, pada Sabtu (8/3/2025). Turut hadir dalam kegiatan ini Forkopimda dan Forkopincam, Ketua DPRD Sidrap H. Taqyuddin Masse, Kepala Kejaksaan Negeri Sidrap Sutikno, serta anggota DPRD Abd Rahman.
Kepala Desa Betao Riase, Suardi Laupe, S.Pd, M.Si, menyampaikan rasa syukur atas kehadiran bupati beserta rombongan meskipun kondisi hujan dan perjalanan yang cukup jauh. Ia juga mengapresiasi dukungan Camat Pitu Riawa, Ali Husain, dalam membantu kelancaran acara ini.
Dalam sambutannya, Syaharuddin Alrif menegaskan komitmennya untuk memperbaiki infrastruktur jalan di wilayah tersebut. "Saya tahu diundang ke sini karena ada jalan yang perlu diperbaiki," ujarnya yang disambut riuh warga. Ia menambahkan bahwa pada tahun lalu telah dilakukan perbaikan jalan dengan anggaran Rp800 juta, dan pada 2026, jalan hingga Desa Tana Toro akan dituntaskan.
Selain itu, bupati mengungkapkan rencana untuk menjadikan Desa Betao Riase sebagai sentra durian modern dengan membudidayakan durian Musang King. "Desa ini sudah dikenal sebagai penghasil durian, namun masih mengandalkan tanaman turun-temurun. Ke depan, kita akan melakukan budidaya modern agar desa ini semakin maju," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Syaharuddin juga menyoroti beberapa permasalahan utama, seperti penerangan jalan, layanan BPJS, pupuk pertanian, serta pendidikan. Ia memastikan bahwa lampu jalan yang tidak berfungsi akan segera diperbaiki oleh Dinas Perhubungan.
Terkait pendidikan, bupati menyoroti adanya 37 ribu anak putus sekolah atau tidak bersekolah di Kabupaten Sidrap. "Saya tidak ingin ada anak yang tidak sekolah. Dinas Pendidikan harus mendata secara rinci anak putus sekolah di setiap desa. Tahun depan, mereka akan diberikan program pendidikan gratis melalui paket A, B, dan C," tegasnya.
Di akhir sambutannya, Syaharuddin menegaskan komitmennya dalam mengatasi kemiskinan di Sidrap. "Kalau data kemiskinan tidak berkurang, maka saya anggap saya gagal sebagai bupati," tandasnya.
Acara buka puasa bersama ini juga diramaikan dengan salat tarawih berjamaah dan lomba makan durian, yang semakin mempererat kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat Desa Betao Riase. (Wis)
Emoticon