Galakkan Gerakan Ilmu Falaq, PAI Unismuh Lakukan Ini

MAKASSAR, LENTERAMERAHNEWS-- Mahasiswa Program study Pendidikan Agama Islam yang tergabung dalam Kelas 3B Universitas Muhammadiyah Makassar Menggalakkan gerakan Safari falak  dengan tema "Membumikan Ilmu Falak Di tanah Celebes" Jeneponto 23-24 Desember 2019

Kegiatan ini di kordinir langsung Oleh Dosen Mata kuliah Ilmu Falak Mursyid Fikri S.Pd.I M.H yang juga Ahli Falak Kota Makassar. Kegiatan ini dalam rangka mengimplementasikan Ilmu yang selama ini di pelajari di kelas sehingga ilmu yang di miliki dapat di manfaatkan kelak di masyarakat.

"Kami sangat bersyukur dengan adanya kegiatan safari ini sembari kami dapat merasakan berkumpul dengan teman ini pula sebagai ajang Implementasi Dari Ilmu yang kami pelajari di kelas," kata ketua tingkat kelas 3b Abrar.

Ilmu falak kata dia, adalah ilmu yang langkah di ketahui olehnya itu perlu gerakkan membumikan Ilmu falak guna mensosialisasikan Manfaat dalam mempelajari ilmu falak khususnya Untuk peribadatan Umat islam.

"Kami akui bahwa ilmu falak adalah ilmu yang asing bagi kami semua bahkan saya belum pernah mendapatkan sebelumnya di bangku sekolah, padahal ilmu ini sangat bermanfaat bagi peribadatan umat islam yakni menentukan waktu shalat, arah kiblat, awal bulan dan gerhana" lanjut Abrar.

Dalam safari kami diajarkan berbagai metode dan hisab serta praktek penggunaan istrumen dalam menentukan waktu shalat dan Arah Kiblat yakni dengan Tongkat istiwaa dan Istiwaaini.

Mursyid fikri S.Pd.I MH selaku dosen Ilmu falak mengatakan bahwa
pada hakikatnya, Ilmu Falak adalah ilmu yang berpengaruh bagi Umat islam namun sangat disayangkan gaung ilmu ini sudah  jarang didengarkan.

Salah satu cara untuk membumikan kembali ilmu falak khususnya di tanah Celebes yakni dengan membuat berbagai gerakan sosial media dan gerakan  praktek  yang di galakkan oleh mahasiswa dan dosen Ilmu falak.

"Selain melakukan praktek langsung kelapangan mahasiswa juga telah diajarkan untuk membuat vidio tutorial yang di uploud di Youtube guna mensosialisasikan berbagai metode dalam Mempelajari Ilmu falak, " tutupnya. (alimuddin)