BLANTERVIO103

Kolam Penampung Limbah PT PSL Jebol, Ini Kata Dinas LH Pasangkayu?

Kolam Penampung Limbah PT PSL Jebol, Ini Kata Dinas LH Pasangkayu?
Selasa, 06 Desember 2022

 


Pasangkayu.Lenteramerahnews.co.id.

Warga Dusun Kapaha, Desa Kasano, Kecamatan Baras, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar), Sabtu (03/12/2022), kembali dikejutkan dengan adanya liquid asing yang merembes masuk ke Sungai Majene. 


Mereka sangat terganggu, Karena sungai ini adalah tumpuan utama masyarakat Kapaha untuk keperluan mandi dan mencuci pakaian. Kalau untuk keperluan air bersih untuk masak Sungai Majene ini, tidak memungkinkan lagi. 


Atas kejadian yang mengarah ke problem pencemaran lingkungan ini, sumber  pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasangkayu menyebutkan bahwa benar telah terjadi kebocoran atau jebol pada kolam penampungan limbah PT Palma Sumber Lestari (PSL), itu mengalir ke Sungai Majene. 


“Kami telah meninjau lokasi kejadian, karena itu, akibat dari inseden ini kami telah meminta kepada pihak PT Palma untuk memperbaiki  kolam penampungan limbahnya serta membersihkan sungai, atau menetralisir air sungai yang terkena rembesan limbah ini,” kata sumber yang tidak mau disebut  namanya. 


Kata sumber pada DLH Pasangkayu ini, terkait dengan dukumen ijin-ijin lingkungan PT PSL, itu semua dilakukan oleh pihak DLH Provinsi Sulawesi Barat. Katanya, DLH Pasangkayu hanya mengawasi saja. 


Dikatakannya pula, Bahwa PT PSL untuk sekarang ini masih tarap uji coba dari pihak penyedia pabrikasi. Itu akan berlansung selama setahun. Jadi belum dalam taraf operasional. 


Lanjut sumber, Pihak DLH Pasangkayu katakan kalau mau kejelasan, lebih detailnya, langsung saja ketemu dengan pihak PT PSL kenapa bisah jebol tempat penampungan limbahnya tersebut.

Pada sisi lain, atas jebolnnya kolam penampung limbah PT PSL ini, warga petambak di Desa  Kasano yang dikonfirmasi lewat  WhatsApp  katakan pihak mereka sementara melakukan pembenahan tambak, tetapi akan jadi  was-was lagi  sungai yang menjadi sumber air tambahk mereka tercemar lagi. 


(Tim IJS)

Share This Article :

TAMBAHKAN KOMENTAR

3160458705819572409