SIDRAP, LMN— Masjid Agung Sidrap resmi ditetapkan sebagai lokasi utama pelaksanaan Silaturahmi Nasional (Silatnas) Wahdah Islamiyah pada 12 April 2025. Keputusan ini bukan sekadar pertimbangan teknis dan logistik, tetapi juga simbol penting untuk mengembalikan peran masjid sebagai pusat kebangkitan umat dan peradaban Islam.
Ketua Harian Masjid Agung, H. Bachtiar, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mempersiapkan berbagai fasilitas untuk menyambut ribuan peserta dari seluruh penjuru Indonesia.
"Kami siap menyambut ribuan tamu dari berbagai daerah. Semoga ini menjadi momentum syiar dan memperkuat citra religius Sidrap," ujarnya.
Masjid Agung Sidrap tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah harian, tetapi juga menjadi wadah utama ukhuwah Islamiyah. Dengan adanya Silatnas ini, Sidrap ingin menunjukkan bahwa daerahnya bukan hanya subur secara alam, tetapi juga kaya dalam keimanan dan persaudaraan. Kehadiran tokoh-tokoh nasional, ribuan peserta, serta dukungan pemerintah dan masyarakat menjadi bukti bahwa Masjid Agung Sidrap memiliki peran strategis dalam penguatan peradaban Islam.
Persiapan Maksimal untuk Kelancaran Acara
Menjelang pelaksanaan Silatnas, pengurus masjid bersama panitia terus melakukan berbagai pembenahan. Sejumlah sektor yang menjadi prioritas meliputi penataan area parkir, perbaikan tempat wudhu, pengelolaan area jamaah, hingga penyediaan fasilitas pendukung lainnya.
Panitia berkomitmen untuk memastikan seluruh persiapan berjalan optimal agar acara dapat berlangsung dengan lancar dan sukses.
"Di tengah arus zaman, Masjid Agung Sidrap menjadi mercusuar harapan — memanggil umat untuk kembali merajut persatuan dalam cahaya iman dan ilmu. Di sinilah kita mulai, menuju Indonesia yang lebih berkah," tutup H. Bachtiar.
Silatnas Wahdah Islamiyah 2025 diharapkan menjadi momentum besar bagi umat Islam untuk memperkuat ukhuwah, memperdalam wawasan keislaman, serta memperkuat peran masjid dalam membangun peradaban yang lebih baik. (Wis)
Emoticon